Akademi Militer, Sejumlah 78 Taruna Tk IV/Yon Wreda Akmil melaksanakan OJT (On the Job Training ) di satuan jajaran Divisi Infanteri 2 Kostrad. Dengan rincian 34 Taruna di Batlyon Infanteri Para Raider 503/ Mayangkars, 21 Taruna di Batalyon Arhanud 2/2.K. dan 23 Taruna di Batlyon Armed 1 Roket /Ajusta. Kedatangan para Taruna Akmil diterima oleh Panglima Divisi Infanteri 2/kostrad. Mayjend TNI Tri Yuniarto.S.AP.,M.SI.,M.TR(Han) di Hall bawah Madivif 2 kostrad. Singosari Jl. Raya Malang – Surabaya. Hadir dalam acara tersebut Kasdivif 2 kostrad,. Para Asisten Kasdivif 2 Kostrad, Danmen Armed 1 Kostrad dan para Komandan satuan di lingkungan Madivif 2 Kostrad, serta Danmentar Akmil Kol Inf Ari Yulianto, S.I.P., Danyontar wreda beserta staf jajarannya dan Kadeppengmilum Akmil Kol Inf Arm Edi Yusnandar, S.AP., Kamis (18/04/19)
Pesan Gubernur Akmil Mayjen TNI Dudung Abdurachman, pada saat laporan kesiapan OJT di Kampus Akademi Mliter pada tanggal 26 maret yang lalu bahwa dengan mengikuti Latihan OJT, para Taruna dapat memperoleh pengalaman secara praktis dan dapat membandingkan serta menerapkan dasar pengetahuan pada bidang keahliannya dalam kondisi nyata di lapangan, sehingga mempunyai kesiapan dan kemampuan kerja sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajarinya.
Gubernur Akmil juga mengingatkan kepada para Taruna sekalian, bahwa kata kunci dari Latihan (On The Job Training) OJT yang di laksanakan adalah aplikasi di lapangan dari semua pelajaran teori yang telah kalian terima di lembaga pendidikan sesuai dengan tugas yang nantinya akan kalian hadapi sebagai Pejabat Golongan VIII di Satuan-satuan jajaran TNI AD, diantaranya sebagai seorang Danton, Pajau, Paur dan Pastaf di Satuan TNI AD, sehingga para Taruna melalui kegiatan Latihan OJT ini akan memperoleh pengalaman tugas .
Sementara itu, kesiapan dan kemampuan Divif 2 Kostrad dalam mempertahankan keutuhan dan kedaulatan wilayah NKRI, tidak perlu diragukan lagi dan akan selalu siap sebagai garda terdepan pembela Negara. Setiap prajurit Divif 2 Kostrad wajib memahami jati dirinya. Sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional. Demikian, menurut Panglima Divisi Infanteri 2/kostrad. Mayjend TNI Tri Yuniarto.S.AP.,M.SI.,M.TR(Han) pada saat acara penerimaan Taruna peserta OJT.
Pada bagian lain Pangdiv 2/Kostrad juga berpesan kepada para Taruna Wreda Akmil tersebut untuk nantinya menjadi Perwira yang memiliki integritas yaitu Perwira yang konsisten antara perkataan dan perbuatan, sehingga para Taruna akan senantiasa menjadi sumber inspirasi, suri teladan dan penambah motivasi bagi anak buah di Satuan tempat mengabdi setelah menjadi Perwira nantinya . Perwira yang berkarakter adalah pemimpin yang memiliki kredibilitas, kejujuran, kebijaksanaan dan selalu mengutamakan kepentingan Negara di atas segala-galanya.
AUTENTIKASI
PENHUMAS AKMIL
